Baznassumenep.id, 19 Desember 2024 – Optimalisasi Pengumpulan Zakat Infaq dan Sodaqah (ZIS) 2025, Baznas Sumenep melakukan rapat koordinasi dengan semua Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di buka langsung oleh Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.
Rakor bersama seluruh UPZ bertempat di Aula Bappeda jalan Trunojoyo diawali dengan pemberian santunan kepada 10 anak yatim dari MIN 1 Sumenep.
Ketua Baznas Sumenep, Sukri menyampaikan pihaknya menargetkan pengumpulan tahun 2025 lebih maksimal yaitu 5 miliar, sehingga berharap kerjasama dari semua UPZ baik dilingkungan OPD, BUMD maupun pihak lain.
“Potensi zis kita sekitar 5 miliar dari ASN dan sumber lain” kata Sukri.
Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo dalam pengarahannya meminta Baznas agar lebih mengoptimalkan komunikasi di internal untuk memberikan kepercayaan yang tinggi kepada para muzakki maupun pihak lain agar mau menyalurkan zakat dan infaqnya melalui Baznas.
“Komitmen di internal Baznas harus ditingkatkan, komunikasi internal harus betul-betul dibangun agar terbangaun Transparansi sehingga akan meningkatkan kepercayaan kepada Baznas” kata Bupati Fauzi.
Baznas juga harus aktif membangun komunikasi tidak hanya dengan OPD, namun juga dengan pihak lain agar potensi zakat dan infaq dari pihak lain juga masuk ke Baznas.
“Baznas sumbernanya bukan hanya dari ASN, tapi lintas sektoral, ASN hanya bagian diantaranya” kata Bupati.
Bupati juga menjelaskan program Baznas tidak boleh monoton, tapi harus membuat program inovatif yang bisa membantu program Pemerintah, karena Baznas memang harus mencover program yang membutuhkan waktu cepat namun sesuai dengan regulasi.
“Program baznas tidak harus monoton, yang penting program Baznas bisa membawa kemaslahatan, Baznas bisa menyelesaikan pepersoalanang terjadi dan membutuhkan penanganan mendesak, program yang tidak bisa dilakukan APBD Baznas harus turun menyelesaikan” katanya.(Red/Baznas)
